Search Repository STIKBA

Diabetes melitus merupakan penyakit tidak menular yang bersifat kronik progresif.
Penderita diabetes mellitus memiliki masalah pada kesehatan mentalnya akibat
waktu dari pengobatan yang lama atau merasakan rasa cemas dan gelisah akibat
penyakit yang diderita. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif
dengan pendekatan analisis univariat. Jumlah populasi penelitian sebanyak 140
orang penderita diabetes mellitus dengan jumlah responden sebanyak 48 reponden
dan teknik yang digunakan yaitu purposive sampling. Hasil dari penelitian ini
adanya gangguan mental emosional pada penderita Diabetes melitus dengan
frekuensi total nilai gejala dari dari 48 responden dengan gejala tidak ada gangguan
mental 58,3 % dan yang ada gangguan mental 41,7 %. Penderita Diabetes Melitus
memiliki atau mengalami gangguan mental emosional. Saran pada penelitian ini
diharapkan penderita Diabetes Melitus dapat mengetahui dan mengendalikan
kesehatan mental emosional.

Diabetes mellitus is a chronic, progressive, non-communicable disease. Diabetes
mellitus sufferers have problems with their mental health due to long periods of
treatment or feel anxiety and restlessness due to their illness. This research uses
descriptive quantitative methods with a univariate analysis approach. The total
research population was 140 people suffering from diabetes mellitus with a total of
48 respondents and the technique used was purposive sampling. From this study
were mental emotional disorders in Diabetes mellitus sufferers with a total
frequency of symptom scores from 48 respondents with symptoms of no mental
disorders 58.3% and those with mental disorders 41.7% Diabetes Mellitus sufferers
have or experience emotional mental disorders . The suggestions in this research
are that diabetes mellitus sufferers can know and control their emotional mental
health.