PENGARUH KEBIASAAN KONSUMSI FAST FOOD DAN DURASI SCREEN TIME DENGAN RISIKO KEJADIAN GIZI LEBIH PADA REMAJA DI SMP SARIPUTRA KOTA JAMBI
Categorie(s):
SKRIPSI
Author(s):
HALIMA, TUSSA'DIAH
Tahun:
2023
NIM Mahasiswa:
201931020
Nama Mahasiswa:
HALIMA TUSSA'DIAH
Nama Penulis:
HALIMA TUSSA'DIAH
Item Type:
Karya ilmiah mahasiswa (tesis, skripsi, KTI, laporan PKL)
Abstract :
PENGARUH KEBIASAAN KONSUMSI FAST FOOD DAN DURASI SCREEN TIME DENGAN RISIKO KEJADIAN GIZI LEBIH PADA REMAJA DI SMP SARIPUTRA KOTA JAMBI TAHUN 2023
Halima Tussadiah
ABSTRAK
PENDAHULUAN : Gizi lebih dapat diartikan dengan keadaan gizi seseorang yang mengalami ketidak seimbangan antara jumlah energi yang masuk ke dalam tubuh lebih besar dari jumlah energi yang dikeluarkan oleh tubuh. Gizi lebih pada remaja perlu mendapatkan perhatian khusus, karena cenderung akan berlanjut sampai dewasa hingga lansia. Di Indonesia prevalensi gizi lebih secara nasional pada remaja pada tahun 2018 meningkat yaitu sebesar 13,5%. Prevalensi kejadian kegemukan pada remaja di Kota Jambi pada tahun 2018 mengalami peningkatan yaitu sebesar 10,5%. Meningkatnya angka kejadian gizi lebih pada remaja disebabkan oleh tingkat konsumsi fast food dan durasi screen time yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kebiasaan konsumsi fast food dan durasi screen time dengan risiko kejadian gizi lebih pada remaja du SMP Sariputra Kota Jambi
METODE : desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di SMP Sariputra Kota Jambi pada bulan Januari-Juni 2023. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas VII dan VIII SMP Sariputra Kota Jambi. Sampel berjumlah 68 orang responden. Teknik pengambilan sampel yaitu propotional sampling. Analisis data yang digunakan yaitu analisis Univariat dan Bivariat dengan menggunakan uji statistik Chi-Squere.
HASIL : hasil uji statistic menunjukkan terdapat pengaruh kebiasaan konsumsi fast food dengan kejadian gizi lebih pada remaja (p = 0,016) dan terdapat pengaruh antara durasi screen time dengan kejadian gizi lebih pada remaja (p = 0,024).
KESIMPULAN : ada pengaruh kebiasaan konsumsi fast food dan durasi screen time dengan resiko kejadian gizi lebih pada remaja di SMP Sariputra Kota Jambi.
KATA KUNCI : Durasi Screen Time & Fast Food & Gizi Lebih
Halima Tussadiah
ABSTRAK
PENDAHULUAN : Gizi lebih dapat diartikan dengan keadaan gizi seseorang yang mengalami ketidak seimbangan antara jumlah energi yang masuk ke dalam tubuh lebih besar dari jumlah energi yang dikeluarkan oleh tubuh. Gizi lebih pada remaja perlu mendapatkan perhatian khusus, karena cenderung akan berlanjut sampai dewasa hingga lansia. Di Indonesia prevalensi gizi lebih secara nasional pada remaja pada tahun 2018 meningkat yaitu sebesar 13,5%. Prevalensi kejadian kegemukan pada remaja di Kota Jambi pada tahun 2018 mengalami peningkatan yaitu sebesar 10,5%. Meningkatnya angka kejadian gizi lebih pada remaja disebabkan oleh tingkat konsumsi fast food dan durasi screen time yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kebiasaan konsumsi fast food dan durasi screen time dengan risiko kejadian gizi lebih pada remaja du SMP Sariputra Kota Jambi
METODE : desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di SMP Sariputra Kota Jambi pada bulan Januari-Juni 2023. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas VII dan VIII SMP Sariputra Kota Jambi. Sampel berjumlah 68 orang responden. Teknik pengambilan sampel yaitu propotional sampling. Analisis data yang digunakan yaitu analisis Univariat dan Bivariat dengan menggunakan uji statistik Chi-Squere.
HASIL : hasil uji statistic menunjukkan terdapat pengaruh kebiasaan konsumsi fast food dengan kejadian gizi lebih pada remaja (p = 0,016) dan terdapat pengaruh antara durasi screen time dengan kejadian gizi lebih pada remaja (p = 0,024).
KESIMPULAN : ada pengaruh kebiasaan konsumsi fast food dan durasi screen time dengan resiko kejadian gizi lebih pada remaja di SMP Sariputra Kota Jambi.
KATA KUNCI : Durasi Screen Time & Fast Food & Gizi Lebih